Dengan semangat kebersamaan, program ini diharapkan dapat mencapai tingkat keluarga dan mewujudkan masyarakat Simalungun yang lebih maju.
“Kami berterima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam membina 10 Nagori Percontohan ini, yang mencakup tertib administrasi PKK, pola asuh anak dan remaja di era digital, usaha peningkatan pendapatan keluarga, pemanfaatan pekarangan untuk ketahanan pangan, serta berbagai program kesehatan dan pemberdayaan masyarakat,” jelasnya.
Darmawati juga mendorong setiap Nagori untuk memiliki ciri khas dan keunggulan masing-masing, termasuk pemanfaatan pekarangan kantor Pangulu untuk ketahanan pangan. Program ini akan terus berkelanjutan dan dimonitor untuk memastikan keberhasilannya bagi masyarakat.
Sebagai bagian dari upaya penanggulangan stunting, Ketua TP PKK mengajak masyarakat untuk menanam tumbuhan ketahanan pangan di rumah masing-masing.
Untuk mendukung program ketahan pangan ini, Dinas Pertanian memberikan bibit alpukat dan tanaman pekarangan, sementara Dinas Kesehatan turut serta dengan pemberian PMT (Pemberian Makanan Tambahan) bagi balita, ibu hamil, dan lansia.
Dengan adanya program pembinaan ini, diharapkan masyarakat Kabupaten Simalungun semakin sejahtera dan berkembang menuju masa depan yang lebih baik.(**)